Pengertian Sistem Ekonomi, Macam, Fungsi dan Cirinya (Lengkap) – Kali ini studiNews akan menjelaskan mengenai sistem ekonomi yang akan dibahas secara menyeluruh. Baik itu macamnya, fungsinya, dan juga ciri-cirinya. Untuk itu, marilah kita simak penjelasan berikut ini:
Pengertian Sistem Ekonomi, Macam, Fungsi dan Cirinya (Lengkap)
Mari kita bahas pengertian sistem ekonomi terlebih dahulu dengan seksama.
Pengertian Sistem Ekonomi
Secara umum, sistem ekonomi merupakan suatu cara untuk mengatur dan mengelompokkan seluruh kegiatan perekonomian, dalam masyarakat yang dilakukan pemerintah maupun swasta yang berlandaskan prinsip tertentu dalam rangka meraih kesejahteraan dan juga kemakmuran.
Pengertian Sistem Ekonomi Menurut Para Ahli
Adapun pengertian sistem ekonomi menurut beberapa ahlinya adalah sebagai berikut:
1. Dumatry
Sistem ekonomi adalah suatu sistem yang sesuai dan terjalin hubungan interaksi ekonomi antar sesama manusia bersama dengan serangkaian kelembagaan dalam suatu ketahanan.
2. Gregory Grossman dan M.Manu
Sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen atau unsur-unsur yang terdiri atas unit dan juga agen-agen ekonomi serta lembaga-lembaga ekonomi yang tidak hanya saling terjalin dan berinteraksi, melainkan hingga tingkat spesifik yang saling mempengaruhi dan mendukung.
3. Gilarso
Sistem ekonomi adalah keseluruhan tata cara untuk mengkoordinasi tingkah laku penduduk dalam memobilisasi kesibukan ekonomi agar terbentuk satu kesatuan yang tertib dan dinamis dan kekacauan bisa dihindari.
4. McEachern
Sistem ekonomi merupakan seperangkat mekanisme dan institusi untuk menjawab pertanyaan apa, bagaimana, dan untuk siapa barang dan jasa itu diproduksi.
5. Chestesr A Barmand
Sistem ekonomi adalah suatu kesatuan yang terpadu yang secara kolektif didalamnya tersedia bagian-bagian dan masing-masing bagian memiliki ciri dan batas tersendiri.
Macam-Macam Sistem Ekonomi
Adapun macam-macam sistem ekonomi yang dianut oleh beberapa negara yang ada di dunia diantaranya adalah
1. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ekonomi tradisional adalah suatu sistem ekonomi dalam organisasi berdasarkan tradisi masyarakat, kebiasaan, dan secara turun temurun yang mengandalkan segi mengolah apa adanya.
Ciri sistem ekonomi tradisional
- Bergantun pada sektor pertanian
- Belum terdapat propersi kerja yang jelas
- Memiliki ikatan kekeluargaan
- Teknologi mengolah sederhana
2. Sistem Ekonomi Terpusat
Sistem ekonomi terpusat merupakan sistem ekonomi dimana pemerintah memiliki kekuasaan yang dominan daripada rakyat terhadap pengaturan aktivitas ekonomi. Penguasaan ini dilaksanakan melalui pembatasan terhadap aktivitas ekonomi yang dijalankan oleh bagian masyarakat. Negara yang menganut sistem ini adalah Rusia, Eropa Timur.
Ciri sistem ekonomi terpusat
- Seluruh alat produksi dikuasai oleh Negara
- Semua bentuk aktivitas perekonomian diatur dan ditetapkan oleh pemerintah pusat. Baik dari produksi, distribusi dan konsumsi
- Tidak adanya kebebasan dalam menentukan hak probodi atau golongan.
3. Sistem Ekonomi Liberal
Sistem ekonomi lebaran merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan kebebasan seluas-luasnya bagi semua penduduk di dalam kesibukan perekonomian tanpa campur tangan daripada pemerintah. Dalam hal ini, pemerintah sangat lepas tangan dalam pengambilan keputusan ekonomi di dalam arti ekonomi. Sistem ini biasanya dianut oleh Negara , Inggris, Amerika Serikat, Prancis, Swiss, Kanada, Belgia, Irlandia. Indonesia juga pernah menganut sistem liberal pada tahun 1950.
Ciri Sistem Ekonomi Liberal
- Masyarakat banyak diberi kebebasan
- Memiliki banyak kebebasan barang
4. Sistem Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran adalah suatu sistem yang disisi lain pemerintah memberikan tambahan kebebasan kepada penduduk untuk melaksanakan, mengusahakan, aktivitas ekonomi. Namun disisi lain pemerintah mempunyai campur tangan dalam perekonomian dengan tujuan menjauhkan penguasaan secara penuh dari sekelompok penduduk terhadap sumber daya ekonomi.
Ciri sistem ekonomi campuran
- Terdapat campur tangan pemerintah terhadap mekanisme pasar lewat kebijakan ekonomi
- Hak individu diakui asalkan hak tersebut tidak merugikan kepentingan umum
- Memiliki batasan terhadap bidang pengusaha karena adanya campur tangan pemerintah.
5. Sistem Ekonomi Pancasila
Sistem ekonomi pancasila adalah suatu proses ekonomi yang didasari dari jiwa ideologi pancasila yang didalamnya terdapat arti demokrasi ekonomi yaitu aktivitas ekonomi berdasarkan usaha dengan asas kekeluargaan dan gotong royong, dari, oleh dan untuk rakyat dalam bimbingan dan pengawasan pemerintah.
Ciri sistem ekonomi pancasila
- Perekonomian disusun sebagai usaha dengan berdasarkan asas kekeluargaan
- Kekayaan alam yang didalamnya dikuasi oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
- Cabang yang memproduksi mutlak bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak
- Perekonomian nasional diselengarakan atas dasar demokrasi ekonomi secara prinsip kebersamaan, efesiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional
- Ketentuan lebih lanjut diatur dalam undang-undang.
Fungsi Sistem Ekonomi
Adapun fungsi sistem ekonomi adalah sebagai berikut:
- Menciptakan mekanisme spesifik agar distribusi barang dan jasa terjadi dengan baik.
- Sebagai penyedia stimulus untuk berproduksi.
- Untuk mengkoordinasi aktivitas individu dalam suatu perekonomian
- Sebagai pengatur dalam pembagian hasil mengolah diseluruh bagian masyarakat agar bisa terlaksana selayaknya yang diharapkan.
Itulah fungsi ekonomi yang haruis dipelajari dan dipahami.
Demikianlah penjelasan mengenai Pengertian Sistem Ekonomi, Macam, Fungsi dan Cirinya (Lengkap). Semoga dapat bermanfaat yaa, dan menambah wawasan kamu khusunya mengenai sistem ekonomi. Terimakasih.