Pengertian Guru, Karakteristik & Peran Dalam Pendidikan (Lengkap) – Setelah pada update sebelumnaya kami telah mengulas tentang pengertian guru menurut para ahli, maka di kesempatan kali ini kami akan membahas tentang pengertian guru secara lengkap. Yaitu pengertian guru, karakteristik yang melekat pada guru dan peran guru dalam pendidikan dengan pembahasan lengkap dan mudah dipahami. Agar lebih detailnya silakan simak pembahasan dibawah ini.
Pengertian Guru, Karakteristik & Peran Dalam Pendidikan (Lengkap)
Mari kita bahas lengkap pengertian guru terlebih dahulu dengan seksama.
Pengertian Guru
Guru dalam bahasa Sanskerta yaitu गुरू yang artinya guru. Namun secara harfiahnya adalah “berat” adalah seorang pengajar suatu ilmu. Didalam bahasa Indonesia, guru pada umumnya merujuk pendidik profesional dengan fungsi utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai serta mengevaluasi peserta didik.
Arti Secara Umum
Dalam artian umum guru yaitu pendidik dan pengajar dalam pendidikan anak usia dini jalur sekolah atau pendidikan formal, pendidikan dasar serta pendidikan menengah. Guru dalam artian ini wajib memiliki sebuah kualifikasi. Dalam pengertian lebih luas, siapapun orang yang mengajarkan suatu hal yang baru bisa juga dianggap seorang guru.
Arti Secara Khusus
- Di agama Hindu
Guru adalah simbol untuk sebuah tempat suci yang berisi ilmu (vidya) dan juga pembagi ilmu. Seorang guru merupakan pemandu spiritual atau kejiwaan utuk murid-muridnya. - Di Agama Buddha
Guru adalah orang yang memandu muridnya ke jalan menuju kebenaran. Murid seorang guru memandang gurunya sebagai perwujudan Buddha atau Bodhisattva. - Di Agama Sikh
Guru memiliki arti mirip dengan agama Hindu dan Buddha, tetapi posisinya lebih penting lagi karena termasuk inti ajaran agama Sikh yaitu kepercayaan terhadap ajaran sepuluh guru Sikh. Hanya ada sepuluh guru dalam agama Sikh. Pendiri dari agama Sikh adalah Guru Nanak Dev.
Karakteristik Yang Melekat Pada Guru
Menurut Drs. Moh. Uzer Usman (1996) terdapat beberapa karakteristik yang ada pada profesi guru. Beberapa karakteristik dan ciri tersebut antara lain:
- Mempunyai fungsi dan signifikan sosial untuk masyarakat yang ada disekelilingnya.
- Memiliki keterampilan khusus yang dapat diperoleh melalui proses pendidikan yang bertanggung jawab dan juga bisa dipertanggung jawabkan.
- Memiliki kompetensi yang didukung oleh suatu fokus disiplin ilmu tertentu.
- Profesi guru harus mempunyai kode etik yang melekat dan mengikat dimana pada saaat kode etik ini dilanggar, maka ada sanksi tegas terhadap pelanggarnya.
- Harus memiliki hak memperoleh imballan dalam bentuk kompensasi secara material maupun finansial sebagai balas jasa dari apa yang sudah dilakukannya.
Peran Guru Dalam Pendidikan
Menurut Abin Syamsuddin mengutip berpikir Gage dan Berliner, menyatakan peran guru dalam proses belajar siswa, antara lain:
1.Guru Sebagai Perencana
perencana (planner) harus menyiapkan apa yang akan dilakukan dalam proses pembelajaran (masalah pra-mengajar)
2.Guru Sebagai Pelaksana
pelaksana (organizer) harus dapat menciptakan situasi, memimpin, merangsang, memobilisasi dan mengajar langsung dan aktivitas belajar sesuai dengan rencana, yang mana ia bertindak sebagai sumber (resource person), konsultan kepemimpinan yang bijaksana dalam hal demokratis dan humanistik (manusia) selama proses ini (selama masalah mengajar)
3.Guru Sebagai Penilai
Penilai (evaluator) berkewajiban mengumpulkan, menganalisis, menafsirkan dan pada akhirnya harus memberikan penilaian untuk tingkat keberhasilan dalam proses pembelajaran, menurut kriterian yang ditentukan, baik tentang aspek efektivitas proses dan produk kualifikasi.
Dalam kaitannya dengan kegiatan belajar dan administrasi pendidikan, guru memiliki perang sebagai berikut:
- Inisiator, direktur dan pendidikan penilai
- Perwakilan dari masyarakat dalam sekolah, yang artinya guru bertindak seabgai pembawa suara dan kepentingan masyarakat dalam pendidikan
- Seorang ahli pada bidang, yakni kontrol bahan yang harus diajarkan
- Administrator pendidikan, guru memiliki tanggung jawab untuk memastikan pendidikan yang baik bisa berlangsung.
- Pemimpin generasi muda, yang artinya bahwa guru mempunyai tanggung jawab untuk mengarahkan perkembangan peserta didik sebagai generasi muda yang akan menjadi pewaris masa depan.
- Penerjemah kepada masyarakat, yakni peran guru adalah untuk memberikan suatu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terhadap masyarakat.
Dalam pandangan dalam hal diri pribadi seorang guru yang bertindak sebagai berikut:
- Para pekerja sosial, yang adalah suatu keharusan untuk memberikan pelayanan publik
- Mahasiswa dan ilmuwan, yang merupakan keharusan untuk selalu belajar secara terus menerus untuk mengembangkan penguasaan pengetahuan mereka
- Orang tua, yang artinya bahwa guru adalah wakil dari orang tua peserta didik untuk masing-masing peserta didik di sekolah
- Model teladan, yang berarti guru adalah sebuah model perilaku yang wajib dicontoh oleh peserta didik
- Pemberi keselamatan untuk setiap pelajar. Peserta didik diharapkan dapat merasa aman dalam pendidikan guru.
Dari sudut pandang psikologis, guru harus bertindak sebagai berikut:
- Ahli psikologi pendidikan, yang artinya bahwa guru merupakan orang yang paham psikologi pendidikan dan dapat mempraktekkannya dalam melakukan tugas sebagai pendidik.
- Senimat dalam kaitan manusia, yang artinya bahwa guru adalah orang yang mempunyai kemampuan untuk menciptakan situasi hubungan manusia, utamanya dengan peserta didik sehinga dapat tercapai tujuan pendidikan.
- Kelompopk bulder, yang dapat membentuk, menciptakan kelompok dan aktivitas sebagai cara untuk meraih tujuan pendidikan
- Agen catalyc atau inovator, guru adalah orang yang dapat menciptakan pembaharuan untuk membuat hal yang baik.
- Pekerja kesehatan mental, yang artinya bahwa guru mempunyai tanggung jawab dalam menciptakan kesehatan mental siswa atau peserta didiknya.
Itulah telah dijelaskan tentang Pengertian Guru, Karakteristik & Peran Dalam Pendidikan (Lengkap) semoga bisa bermanfaat. Terimakasih telah mengunjungi blog kami, jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.