Pengertian Kurikulum, Fungsi, Komponen & Manfaatnya Lengkap – Kurikulum merupakan suatu perangkat pendidikan yang menjadi jawaban dari berbagai kebutuhan dan tantangan pada masyarakat. Untuk itu pada kesempatan kali ini kami akan mengulas tentang Kurikulum, yang meliputi pengertian, fungsi, komponen dan manfaat dengan lengkap dan mudah dipahami. Untuk lebih detailnya silakan simak ulasan Studinews.co.id dibawah ini dengan seksama.
Pengertian Kurikulum, Fungsi, Komponen & Manfaatnya Lengkap
Mari kita bahas terlebih dahulu apa itu kurikulum dengan seksama.
Pengertian Kurikulum
Seperti yang telah disinggung diatas, kurikulum berkaitan dengan pendidikan yang merupakan jawaban dari berbagai kebutuhan dan tantangan di masyarakat.
Definisi lain dari kurikulum adalah perangkat mata pelajaran dan program pendidikan yang diberikan oleh suatu lembaga penyelenggara pendidikan yang berisi rancangan pelajaran yang akan diberikan kepada peserta pelajaran dalam satu periode jenjang pendidikan. (Wikipedia)
Kurikulum disusun atau dibuat dan disipakan serta dikembangkan untuk kepentingan pendidikan, utamanya untuk menyiapkan pelajar atau siswa agar mereka bisa hidup di dalam masyarkat. Artinya pada masyarakat, jadi bukan hanya menerapkan kemampuan atau skill saja tetapi siswa juga harus bisa menerapkan nilai hidup dan juga norma yang baik didalam masyarakat.
Kurikulum tidak hanya berisi mengenai tujuan dan arah pendidikan saja namun berisikan pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa dan juga bagaimana cara penerapakan pengalaman itu sendiri. Mengingat betapa pentingnya kurikulum dalam pendidikan dan dalam kehidupan, maka dalam menyusun kurikulum harus memahami konsep dasar dari kurikulum itu sendiri.
Fungsi Kurikulum
Pada dasarnya kurikulum mempunyai fungsi untuk pedoman atau acuan guru dalam memberikan pendidikan kepada para siswanya atau muridnya.
Maka untuk guru kurikulum mempunyai fungsi sebagai pedoman dalam menjalankan proses pembelajaran di sekolah. Kemudian untuk sekolah dan pengawas kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam menjalankan pengawasan pendidikan.
Untuk orang tua kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam memberikan bimbingan kepada anaknya ketika belajar. Kemudian untuk masyarakat, kuriukulum mempunyai fungsi sebagai pedoman dalam memberikan bantuan untuk penyelenggaraan proses pendidikan. Dan untuk pelajar atau siswa, kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam belajar khususnya di sekolah.
Komponen Kurikulum
Ada empat komponen utama pembentuk suatu kurikulum, komponen itu antara lain yaitu:
Tujuan
Komponen tujuan ini selalu berhubungan dengan hasil yang diinginkan. Dalam makna sempit seringkali tujuan berhubungan dengan sistem nilai yang dianut oleh masyarakat. Biasanya rumusan tujuan juga bisa menunjukkan suatu masyarakat yang dicita-citakan.
Contohnya seperti sistem nilai atau filsafat yang menjadi panutan masyarakat Indonesia yakni Pancasila, maka seringkali tujuan dari kurikulum adalah sebagai pembentuk masyarakat yang Pancasialis. Sedangkan dalam arti luas komponen tujuan ini berhubungan dengan visi dan misi sekolah atau tujuan dari proses pembelajaran.
Isi atau Materi
Komponen isi atau materi ini seringkali berhubungan dengan smua aspek baik itu yang berkaitan dengan materi pelajaran atau aktivitas peserta didik yang diarahkan untuk meraih tujuan pendidikan. Sehingga komponen ini berhubungan dengan pengalaman belajar yang harus dimiliki oleh para peserta didik.
Strategi Pelaksanaan
Komponen strategi seringkali berhubungan dengan strategi pembelajaran dalam menjalankan kurikulum atau usaha-usaha dalam penyampaian materi pembelajaran agar dapat tercapainya tujuan dari pembelajaran tersebut.
Evaluasi
Komponen evaluasi ini dimanfaatkan untuk memberikan penilaian efektivitas suatu kurikulum dalam mencapai tujuan dan untuk menilai proses pembelajaran. Melalui evaluasi maka bisa ditetapkan nilai suatu kurikulum apakah perlu dipertahankan atau tidak, atau bisa juga bagian mana saja didalam kurikulum yang harus diperbaiki agar lebih sempurna dan lebih baik lagi.
Manfaat Kurikulum
Adapun manfaat dari kurikulum antara lain:
Manfaat Untuk Guru
- Menjadikan panduan atau pedoman dalam merancang, melaksanakan dan melakukan evaluasi hasi kegiatan pembelajaran.
- Memberikan pemahaman kepada pengajar atau guru dalam melaksanakan tugasnya
- Mendorong untuk lebih kreatif dalam menyelenggarakan program pendidikan
- Membantu dalam menunjang pengajaran agar lebih baik\
Manfaat Untuk Sekolah
- Bisa mendorong sekolah untuk menyukseskan terselenggaranya kurikulum pendidikan
- Bisa memberikan peluang untuk sekolah dan juga melakukan pengembangan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan
- Sebagai alat untuk mencapai tujuan program pendidikan
Manfaat Untuk Masyarakat
- Bisa menjadi acuan standar untuk orang tua agar berpartisipasi dalam membimbing anaknya dalam belajar
- Dengan kurikulum, masyarakat bisa ikut berpartisipasi dalam rangka pengembangan program pendidikan dengan cara memberi kritik dan juga saran yang membangun dan menyempurkan program pendidikan.
Itulah penjelasan yang kami saya berikan tentang Pengertian Kurikulum, Fungsi, Komponen & Manfaatnya Lengkap semoga dapat menambah wawasan dan pengetahuan kalian. Terimakasih telah berkunjung di blog kami dan jangan lupa untuk membaca artikel lainnya.